Gigi bungsu alias wisdom teeth ini akan munculnya belakangan di usia remaja akhir sampai awal dua puluhan, kadang tumbuh normal, tapi sering juga malah bikin ribet karena impaksi. Kita akan membahas lebih lanjut mengenai bagaimana gigi bungsu normal dan impaksi.
Table of Contents
Kondisi Gigi Bungsu Normal
Gigi bungsu normal tumbuh lurus dari gusi ke arah yang tepat tanpa mengganggu gigi sebelah. Jika kalian melakukan rontgen gigi maka si bungsu akan jelas muncul sempurna tanpa menyentuh gigi lain. Biasanya nggak bikin sakit dan nggak bikin bengkak. Kebersihan area gusi tetap mudah dijaga karena posisi gigi jelas dan bisa dijangkau sikat gigi dengan normal.
Kondisi Gigi Bungsu Impaksi
Nah, kalau impaksi gigi bungsu itu kondisi di mana gigi gagal tumbuh sempurna karena ruang rahang sempit atau posisi tumbuh nggak benar, bisa di berbagai arah seperti miring, horizontal, atau hanya sebagian muncul di permukaan gusi.
Apa aja tanda-tanda jika kalian mengalami wisdom teeth:
- Nyeri atau ngilu di bagian belakang rahang, terasa nyut‑nyutan
- Gusi bengkak, merah, bahkan bisa bernanah (perikoronitis)
- Kesulitan membuka mulut, bahkan sakit menjalar ke kepala atau telinga
- Bau mulut karena sisa makanan yang sulit dibersihkan
Penyebab Gigi Bungsu Dapat Impaksi
Penyebab utamanya adalah :
- Ruang rahang terlalu kecil untuk menampung gigi tambahan
- Pertumbuhan miring atau salah arah
Impaksi itu cukup umum dan sering terjadi di gigi bungsu karena ia tumbuh paling terakhir. Diperkirakan hingga 24% orang dewasa bisa mengalami impaksi gigi bungsu.
Apa yang Harus Dilakukan Kalau Impaksi?
Kalau kamu ngerasa gejala-gejala di atas, ini yang biasanya dilakukan:
- Segera ke dokter gigi untuk cek klinis & rontgen gigi
Dokter akan evaluasi kondisi pertumbuhan gigi dan posisi impaksi dengan foto rontgen panoramic. - Konsultasi soal opsi penanganan
- Kalau impaksi nggak parah dan tanpa gejala, dokter mungkin sarankan untuk rutin kontrol.
- Tapi kalau ada gejala (nyeri, infeksi, kerusakan gigi di sekitar), biasanya akan direkomendasikan pencabutan atau operasi (odontektomi).
Perawatan Yang Sebaiknya Dilakukan
Sebelum dan sesudah impaksi ditangani:
- Sikat gigi minimal dua kali sehari
- Gunakan benang gigi untuk area belakang kalau bisa
- Kontrol ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali agar pertumbuhan gigi bisa dipantau sejak dini
Setelah operasi impaksi:
- Hindari ludah berlebihan
- Kompres es area pipi/rahang selama 48 jam pertama
- Makan makanan yang lembut dan hindari kunyah di area bekas cabut
- Berkumur dengan air garam ringan, obat kumur antiseptik, sesuai saran dokter
- Istirahat dan hindari aktivitas berat selama beberapa hari
- Kontrol ulang ke dokter ±1 minggu setelah tindakan untuk melepas jahitan dan cek pemulihan
Kalau impaksi sudah timbul tanda, segera ke dokter gigi untuk cek dan pertimbangkan operasi jika dibutuhkan. Perawatan rutin dan kontrol 6 bulan sekali penting banget untuk cegah masalah lebih serius. Yuk, jangan cuek sama gigi bungsu—cek dan rawat sejak dini biar senyum tetap pede dan sehat! Kalau perlu, konsultasi aja sama dokter gigi biar lebih jelas kondisinya ya.
Untuk konsultasi dengan dokter kami boleh chat admin WA kami ya peeps di [0822-2889-9730]. Untuk melihat melihat promo lainnya [disini] ya peeps!
Rekomendasi Klinik Gigi Terdekat
Berikut daftar alamat Klinik Gigi Q Dent Smile terdekat di sekitarmu jika ingin berkonsultasi dengan dokter gigi kita
- Q Dent Smile Bekasi
Kunjungi dokter gigi terdekat di Bekasi untuk konsultasi perawatan behel dan perawatan gigi yang lainnya.
Alamat : Ruko JMM No. 4, Bintara Jaya, Bekasi
Lokasi Dekat dengan: Stasiun KRL Cakung dan Tol Jorr
Google Maps: https://g.co/kgs/da3qrE - Q Dent Smile Depok
Cari dental gigi terdekat di depok? Yuk kunjungi Q Dent Smile Depok dan dapatkan promo behel
Alamat : Jl. Ridwan Rais No. 4D, Kecamatan Beji, Depok
Lokasi Dekat dengan: Stasiun commuter line Depok Baru
Google Maps: https://g.co/kgs/w34z7i
